AIRSPACE REVIEW – Angkatan Bersenjata Nasional Latvia telah resmi menerima panser pengangkut personel lapis baja (APC) Patria 6×6 produksi lokal pertama.
Penerimaan ini dilaksanakan dalam sebuah upacara di pangkalan militer Ādaži pada 5 Agustus 2024 yang juga dihadiri oleh Kementerian Pertahanan Latvia.
Panser pertama ini merupakan bagian dari kontrak yang ditandatangani pada tahun 2021 antara Kementerian Pertahanan Latvia dan perusahaan Patria, yang mencakup pengiriman lebih dari 200 panser hingga tahun 2029.
Sebelumnya, Angkatan Bersenjata Nasional Latvia sendiri telah menerima empat unit contoh Patria 6×6 untuk ujicoba pada tahun 2021.
Pengadaan panser Patria 6×6 Latvia merupakan bagian dari program multinasional Sistem Kendaraan Lapis Baja Umum (Common Armoured Vehicle System/CAVS).
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan tempur Angkatan Bersenjata Nasional (NAF) dan berkontribusi pada industri pertahanan dan ekonomi Latvia.
Patria 6×6 versi lokal ini diproduksi di fasilitas manufaktur Valmiera, didirikan oleh Defence Partnership Latvia (perusahaan patungan yang dibentuk pada tahun 2020 antara perusahaan pertahanan Finlandia Patria dan perusahaan Latvia Unitruck).
Pabrik Valmiera yang dibuka pada Mei 2024 lalu, berfokus pada produksi kendaraan lapis baja ini dan proyek pengembangan kemampuan NAF lainnya. Dengan kapasitas produksi untuk 30 panser pertahun.
Produksi lokal ini meliputi pembuatan badan panser oleh EMJ Metāls SIA, sebuah perusahaan Latvia yang disertifikasi untuk memproduksi komponen-komponen ini secara mandiri.
Produksi lokal Patria 6×6 dimaksudkan untuk memperpendek rantai pasokan dan mengurangi ketergantungan pada komponen asing, guna memastikan pasokan peralatan militer yang andal.
Program Common Armoured Vehicle System (CAVS) ini merupakan upaya kolaboratif yang melibatkan Finlandia, Latvia, Swedia, dan Jerman, bertujuan untuk mengembangkan sistem kendaraan lapis baja berdasarkan platform Patria 6×6.
Dimulai pada tahun 2020 oleh Finlandia dan Latvia, program ini berupaya untuk menciptakan kendaraan serbaguna untuk transportasi pasukan dan aplikasi militer lainnya.
Jerman bergabung dengan program ini pada tahun 2023, memperoleh akses ke hasil pengembangan produk dan kemampuan untuk ikut menentukan persyaratan misi di masa mendatang.
Panser ini akan beroperasi untuk militer Latvia, Finlandia, dan Swedia, dengan Patria menerima pesanan hampir 700 kendaraan dan sejauh ini telah mengirimkan sekitar 200 kendaraan.
Untuk spesifikasinya, Patria 6×6 memiliki panjang 7,5 m, tinggi 2,5 m, dan lebar 2,9 m, dengan bobot tempur hingga 24 ton dan kapasitas muatan 8,5 ton. Dapat menampung hingga tiga awak dan sepuluh orang prajurit bersenjata.
Panser menawarkan tingkat perlindungan pada level STANAG Level 4. Dapat dipersenjatai dengan senapan mesin kaliber 7,62 mm atau 12,7 mm di atapnya. -RBS-