AIRSPACE REVIEW – Vietnam telah meluncurkan drone kamikaze baru yang dikembangkan secara lokal. Penampakan drone ini diungkapkan oleh akun Facebook VietDefense pada 31 Juli 2024.
Amunisi berkeliaran yang masih belum diberi nama ini dilaporkan tengah menjalani pengujian ketat dalam berbagai konfigurasi.
Uji coba mencakup model peluncur tabung tunggal dan platform berbasis kendaraan, yang menyoroti keserbagunaan dan kemampuan beradaptasi senjata tersebut dalam berbagai skenario pertempuran.
Drone kamikaze tersebut telah digunakan dalam latihan yang diselenggarakan oleh Korps Angkatan Darat ke-12 yang baru saja didirikan. Drone menunjukkan kemampuannya untuk memberikan dukungan tembakan presisi.
Salah satu fitur paling menonjol dari dari drone ini adalah sayapnya yang dapat dilipat, serupa pada desain yang digunakan Switchblade Amerika Serikat.
Pilihan desain ini memungkinkan portabilitas yang lebih baik dan kemudahan penyebaran di lapangan.
Sayap yang dapat dilipat memungkinkannya untuk disimpan secara kompak di dalam tabung peluncurnya dan kemudian dengan cepat disebarkan dalam situasi pertempuran.
Desain aerodinamis ini tidak hanya membantu dalam penyebaran yang cepat tetapi juga meningkatkan stabilitas dan jangkauan terbang amunisi, menjadikannya alat efektif untuk misi pengintaian dan penyerangan.
Selama satu dekade terakhir, Vietnam telah membuat langkah signifikan dalam mengembangkan industri pertahanannya, didorong untuk memenuhi kebutuhan pertahanan nasional dan mengurangi ketergantungan pada alutsista impor.
Upaya ini telah didukung oleh peningkatan belanja pertahanan, yang meningkat dari 4,6 miliar dolar AS pada tahun 2010 menjadi sekitar 6,2 miliar dolar AS pada tahun 2020.
Bidang fokus utama meliputi produksi senjata ringan, artileri, kapal untuk angkatan laut, elektronik pertahanan, dan termasuk juga drone intai bersenjata. -RBS-
Rajata kembali dapat saingan setelah dari Malaysia dan Australia kini Vietnam