Rusia pasok lebih banyak rudal antitank Vikhr yang dibawa heli Ka-52 ke medan perang, ancaman serius bagi tank dan kendaraan lapis baja Ukraina

Ka-52 with Vikhr missilesReddit

AIRSPACE REVIEW – Ukraina dan negara-negara mitra Barat mengantisipasi peningkatan jumlah rudal antitank 9K121 Vikhr Rusia yang dipasok ke medan perang di Ukraina.

Rudal tersebut melengkapi armada helikopter serang Ka-52 Alligator Rusia yang ditugaskan untuk membunuh tank dan kendaraan tempur Ukraina.

Pengiriman jumlah rudal Vikhr yang lebih banyak oleh Rusia, berkaitan dengan pengiriman terbaru 14 tank Leopard 2A4 Eropa ke Kyiv, media menyoroti.

National Interest melaporkan, terjadi perubahan strategi peperangan yang diterapkan Rusia di mana Moskow kini lebih mengutamakan serangan dari udara menggunakan rudal dan drone.

Sementara itu kantor berita Rusia, TASS, melaporkan bahwa rudal Vikhr menawarkan presisi serangan yang fenomenal. Rudal yang diproduksi oleh perusahaan Kalashnikov ini dalam waktu dekat juga akan melengkapi helikopter Mi-28N.

“Roket-roket ini efektif sepanjang waktu dan dalam kondisi cuaca buruk sekalipun. Peran Vikhr dalam operasi militer khusus semakin meningkat. Rudal ini digunakan untuk menghancurkan kendaraan lapis baja yang tersembunyi dan bergerak, serta untuk menargetkan titik tembak Ukraina dan posisi yang terlindungi dengan baik,” tulis TASS mengutip perusahaan negara Rusia, Rostec.

Rudal 9K121 Vikhr (NATO: AT-16 Scallion) merupakan sistem rudal antitank bepemandu yang dibuat oleh Uni Soviet dan kemudian dikembangkan oleh Rusia.

Rudal ini dirancang khusus untuk menghancurkan sasaran berupa tank dan kendaraan lapis baja lainnya serta target udara berkecepatan rendah seperti helikopter.

Rudal dengan panjang 2,75 m, diameter 0,13 m, dan berat 45 kg ini mampu mencapai kecepatan hingga 610 m/detik, menjadikannya sebagai rudal supersonik.

Sistem panduannya menggunakan teknologi sinar laser, memastikan presisi tinggi dan ketahanan terhadap tindakan pencegahan elektronik.

Didukung oleh motor roket berbahan bakar padat, jangkauan Vikhr cukup mengesankan, yakni hingga 12 km.

Kehadiran rudal pembunuh tank ini menjadi perhatian khusus Ukraina dan negara-negara mitranya. (RNS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *