AIRSPACE REVIEW – Perusahaan pertahanan Textron Systems AS mendapatkan pesanan baru untuk Ship to Shore Connector (SSC), Landing Craft Air Cushion (LCAC).
Textron Systems akan membangun lima SSC LCAC Kelas 100 (LCAC 100) berdasarkan kontrak senilai 312 juta dolar AS dari Angkatan Laut AS (US Navy) dengan pengiriman diharapkan akan selesai pada Oktober 2025.
Pekerjaan akan dilakukan di lokasi perusahaan di New Orleans di Louisiana, Camden di New Jersey dan Gloucester di Inggris, serta lokasi lain di AS.
Sebelumnya, pada Agustus 2023, US Navy telah menempatkan pesanan serupa untuk lima kapal Kelas 100 berdasarkan kesepakatan senilai 241,3 juta USD.
Wahana apung yang dikenal juga sebagai hovercraft ini memiliki bobot benaman 180,57 ton, panjang 28 m, lebar 14,63 m, dan draft 1,52 m.
Didukung oleh empat mesin turbin gas Rolls Royce MT7, LCAC 100 mampu mencapai kecepatan jelajah maksimum 40 knot atau 35 knot di Sea State 3.
Hovercraft yang cukup diawaki lima kru ini memiliki kapasitas muatan kisaran 60-75 ton. Mampu mengangkut sistem persenjataan, peralatan, kargo, dan personel dari kapal ke pantai.
Jangkauan operasionalnya hingga 200 nmi (370 km) pada kecepatan 40 knot tanpa muatan atau 300 nmi (550 km) pada 35 knot juga tanpa muatan.
LCAC 100 ini dipersenjatai dengan dua senapan mesin M240B kaliber 12,7 mm atau peluncur granat otomatis 40 mm Mk 19 Mod 3.
Operator LCAC 100 saat ini adalah US Navy sebanyak 74 unit dan Pasukan Bela Diri Maritim Jepang (JMSDF) sebanyak 6 unit. -RBS-