AIRSPACE REVIEW – Konsorsium Kalashnikov, di bawah merk GC Silent Wings melakukan penerbangan demonstrasi drone terbarunya Legionnaire E33K.
Kirill Maslyanko, Direktur Penjualan di GC Silent Wings menyebutkan, Legionnaire E33K menyelesaikan rute yang direncanakan.
Drone menunjukkan stabilitas dalam angin kencang, keandalan yang tak tergoyahkan, dan kemampuan untuk beroperasi dalam kondisi cuaca yang menantang.
Legionnaire E33K yang memiliki berat lepas landas maksimum 29,9 kg ini, digerakkan motor listrik, memastikan pengoperasian yang ramah lingkungan dan senyap.
Drone dengan lebar sayap 4 ini dapat menempuh jarak hingga 200 km dengan muatan 3 kg, atau 50 km dengan muatan 10 kg, menjadikannya solusi serbaguna untuk berbagai misi pengiriman.
Ukuran kompartemen kargo (400 x 220 x 208 mm) memungkinkan pengangkutan berbagai muatan, sementara durasi penerbangan hingga 150 menit memastikan efisiensi tinggi dalam penyelesaian misi.
Hebatnya, drone kargo ini dapat menahan angin hingga 15 m/detik dan beroperasi pada suhu mulai dari -25 hingga 40°C, sehingga memungkinkan penggunaannya dalam berbagai kondisi iklim.
Waktu perakitan dan pengaktifan, yang tidak lebih dari 15 menit, membuat perangkat ini sangat praktis dan cepat digunakan kapan dan dimana pun. -RBS-