AIRSPACE REVIEW – Negara tetangga yang juga sekutu dekat Rusia, Belarus, meluncurkan latihan kesiapan tempur mendadak armada Su-30SM-nya. Latihan ini untuk menguji jet tempur Su-30SM dalam kondisi sewaktu-waktu dibutuhkan.
Kementerian Pertahanan Belarus memberitakan, para kru pesawat dengan cepat melakukan persiapan untuk lepas landas dan terbang secepatnya menuju zona patroli mereka. Para kru berhasil menyelesaikan misi pertahanan udara dengan efisien dalam latihan yang dimulai pada 21 Juni lalu ini.
Latihan tersebut juga melibatkan drone dan alat perang elektronik, tambah kementerian.
Belarus belakangan meningkatkan modernisasi angkatan udaranya seiring dengan meningkatnya ketegangan di kawasan, khususnya terkait dengan Perang Rusia-Ukraina yang hingga saat ini masih berlangsung.
Hubungan antara Belarus dan negara-negara Barat memburuk pada tahun 2020 ketika Minsk mengklaim bahwa Barat mendukung protes untuk menggulingkan pemerintah. Ketegangan tersebut semakin meningkat dengan pecahnya Perang Rusia-Ukraina yang dimulai pada bulan Februari 2022.
Angkatan Udara Belarusia memilih armada Su-30SM dari Rusia untuk menggantikan MiG-29 yang sudah menua. Jet baru ini merupakan jenis pesawat tempur kelas berat yang memiliki jangkauan terjauh di Eropa, dengan radar terbesar di kelasnya.
Su-30SM memiliki konfigurasi kursi ganda, dengan kokpit yang dirancang untuk memberikan visibilitas yang sangat baik dan kontrol ergonomis bagi pilot di kokpit depan dan operator persenjataan di kursi belakang.
Saat ini, Angkatan Udara Belarusia memiliki empat Su-30SM dengan delapan lagi dalam pesanan. Belarus diberitakan akan menambah 12 Su-30SM lagi. (RNS)