AIRSPACE REVIEW – Sejak kemunculannya pertama kali, pesawat tempur generasi kelima yang berkarakteristik siluman tidak pernah diberi corak atau warna kamuflase macam-macam. Rata-rata pesawat berwarna abu-abu dengan bahan cat penyerap radar.
Itulah sebabnya, F-22 atau F-35 pun tidak pernah mengenakan tambahan corak yang mencolok, seperti halnya ketika pesawat-pesawat tempur berkumpul untuk melaksanakan acara Tiger Meet yang menjadi agenda rutin NATO.
Namun, tiba-tiba muncul jet tempur F-35B milik Korps Marinir AS (USMC) yang akhir pekan lalu viral karena mengenakan corak tambahan berupa gambar kelelawar besar di punggunngnya.
Tentu saja hal itu ada tujuannya, dan sangat mungkin akan bersifat temporer. Pesawat F-35B dengan nomor seri 169623 ini dioperasikan Skadron Tempur Serang Marinir (VMFA)-242 “Bats” yang dioperasikan di Pangkalan Udara Korps Marinir Iwakuni di Prefektur Yamaguchi, Jepang.
Pesawat tersebut diketahui diterbangkan oleh Letkol Alexander Mellman yang merupakan Komandan VMFA-242. Menurut informasi, foto yang beredar luas pada 20 Juni itu adalah penerbangan terakhir Mellman sebagai Komandan Skadron VMFA-242. Rupanya, skadron ini ingin memberikan kenangan terakhir bagi sang komandan sebelum berpindah tugas.
F-35B Lightning II milik USMC dari VMFA-242, Grup 12 Pesawat Marinir, Wing 1 Pesawat Marinir, melaksanakan penerbangan terakhir bagi Mellman pada 13 Juni. 2024.
Usai farewell flight tersebut, Mellman turun dari pesawat dan mendapat sempronyan sampanye dari mantan anak buahnya. (RNS)