Ukraina dan Rusia kembangkan kendaraan darat tanpa awak baru, untuk digunakan dalam peperangan di palagan Ukraina

Sirko-S1 dan RCT _ Airspace ReviewSkyLab UA, Rostec

AIRSPACE REVIEW – Brigade Azov yang aktif dalam pertahanan Ukraina, baru-baru ini memasukkan unit drone darat baru yang dinamai sebagai Sirko-S1. Kendaraan dikembangkan oleh perusahaan Ukraina SkyLab UA.

Robot ini dirancang untuk mendukung berbagai operasi darat, mewakili kemajuan signifikan dalam penggunaan teknologi robot di zona konflik.

Sirko-S1 dapat melakukan berbagai tugas, yang mampu mengangkut barang hingga 200 kg dengan jarak 2,5 km. Mereka memudahkan pengiriman amunisi, perbekalan, dan obat-obatan ke garis depan.

Selain itu dapat digunakan untuk mengevakuasi korban luka dari medan perang, sebuah peran penting yang berpotensi menyelamatkan nyawa dengan memungkinkan evakuasi cepat dan aman.

Dilengkapi dengan peralatan berteknologi tinggi, Sirko-S1 dilengkapi dengan kamera termal, sistem pengintai laser, dan kamera standar, yang bersama-sama memungkinkan pengintaian posisi musuh secara efektif.

Fleksibilitas platform ini semakin ditingkatkan dengan kemampuan untuk menambahkan modul yang kompatibel dengan cepat, sehingga mengubah drone menjadi alat serbaguna yang cocok untuk berbagai keperluan militer.

Ketahanan Sirko-S1 dalam kondisi ekstrim juga patut diperhatikan, dengan fitur-fitur seperti komunikasi terenkripsi untuk kontrol dan transmisi video, serta penggerak listrik empat roda dengan mode regenerasi energi.

Sementara itu, pihak Rusia juga mengumumkan pembuatan robot medan perang serbaguna baru untuk segera digunakan di medan tempur Ukraina.

Sebuah platform beroda rantai yang dikembangkan dengan partisipasi perusahaan negara Rostec dan saat ini sedang menjalani uji lapangan.

Platform baru disebut sebagai RCT ini dilengkapi dengan modul tempur berupa sistem rudal antitank.

Selain itu patform yang bersifat universal ini dan dapat digunakan untuk peletakan ranjau, transportasi kargo, dan evakuasi medis.

Robot RTC mampu mengangkut 500 kg kargo dengan kemiringan 30 derajat dan menarik muatan 1,5 ton di atas trailer.

Salah satu keuntungan utama dari RCT ini adalah dibekali dengan sistem kendali yang sepenuhnya buatan Rusia dengan elemen kecerdasan buatan (AI), memungkinkan beroperasi secara mandiri dalam misi tempur dan logistik.

RTC memiliki sistem komunikasi multi-varian antara kendaraan tempur dan operator, yang secara virtual menghilangkan risiko gangguan elektronik.

Selain itu, jika terjadi kehilangan komunikasi, sistem navigasi robot memungkinkannya kembali ke pangkalan secara otomatis menggunakan titik-titik yang disimpan di komputernya. -RBS-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *