AIRSPACE REVIEW – Wing ke-142 Garda Nasional Udara Oregon pada 5 Juni 2024 telah menerima pesawat tempur Boeing F-15EX Eagle II pertamanya. Wing ini akan mengoperasikan 18 F-15EX sebagai unit operasional pertama yang mengoperasikan jenis tempur terbaru ini.
Pesawat pertama yang mendarat adalah F-15EX dengan nomor seri 20-0008 atau dikenal sebagai EX8. Dari nomornya terlihat bahwa pesawat ini merupakan pengadaan tahun 2020.
Pesawat mendarat di Pangkalan Garda Nasional Udara Portland yang berlokasi bersama dengan Bandara Internasional Portland di Oregon.
Wing ke-142 akan menerima pengiriman F-15EX kedua, nomor seri 20-0007 atau EX7, dalam beberapa minggu mendatang, kata perwakilan Boeing dikutip The War Zone.
Kedua jet F-15EX ini memiliki kilatan ekor “Redhawk”, julukan dari Skadron Tempur ke-123 Wing ke-142, tempat jet-jet tersebut akan bernaung.
Ekor EX8 juga memiliki gambar mawar dan teks “City of Roses”, nama lain dari Kota Portland. Wing ke-142 memang memiliki tradisi menamai masing-masing jet tempurnya dengan nama kota di negara bagian AS tersebut.
EX7 dan EX8 adalah jet terakhir dari delapan F-15EX milik Angkatan Udara AS (USAF). Enam lainnya adalah jet uji yang dikirim ke Pangkalan Angkatan Udara Eglin di Florida. USAF akan dilengkapi dengan 98 F-15EX Eagle II.
Sayap Tempur ke-173 Garda Nasional Udara Oregon yang berbasis di Kingsley Field di Klamath Falls, yang telah lama menjadi unit sekolah Angkatan Udara untuk F-15C/D, awalnya direncanakan untuk menerima F-15EX terlebih dahulu.
Namun, USAF mengubah rencananya tersebut tahun lalu dan mengumumkan bahwa unit ke-173 akan diubah menjadi unit pelatihan Joint Strike Fighter F-35A.
Jalur pelatihan F-15EX sekarang akan digabungkan dengan jalur pelatihan F-15E Strike Eagle di Pangkalan Angkatan Udara Seymour Johnson di North Carolina.
F-15EX akan digunakan terutama dalam misi serangan udara defensif dan ofensif, menurut dokumen USAF.
Pesawat ini memiliki fitur radar aktif AN/APG-82 yang dipindai secara elektronik, sistem peperangan elektronik Eagle Passive/Active Warning Survivability System (EPAWSS), dan kokpit kaca dengan tampilan digital area luas.
F-15EX ditenagai oleh sepasang mesin General Electric F110-GE-129 dengan kekuatan dorong 29.400 pon. pesawat juga dilengkapi dengan sistem fly-by-wire canggih yang memungkinkan penggunaan dua stasiun senjata tambahan di bawah sayap.
Jet tempur tandem F-15EX Eagle II dengan dua kursi ini, memiliki masa pakai 20.000 jam terbang. Ini adalah varian F-15 tercanggih yang pernah dibuat oleh Boeing. (RNS)