Mantap, PT PAL Indonesia lakukan peletakan lunas kapal LD-2 pesanan Filipina, akan selesai tahun 2026

LD-2 PT PALPT PAL

AIRSPACE REVIEW – Setelah resmi melaksanakan upacara pemotongan baja pertama (First Steel Cutting/FSC) kapal ekspor Landing Dock (LD) Filipina yang kedua pada bulan Januari 2024, PT PAL Indonesia kini melanjutkan konstruksi hingga tahap pelatakan lunas (Keel Laying/KL)

Acara peresmian KL berlangsung pada 29 Mei 2024 di galangan kapal perusahaan yang berbasis di Surabaya.

Dalam upacara tersebut sekaligus dilakukan inspeksi oleh Technical Inspection and Acceptance Committee (TIAC) ​​Angkatan Laut Filipina di bengkel PT PAL Indonesia.

COO PT PAL Indonesia Iqbal Fikri bersama GM Divisi Kapal Komersial Supriono, dan Project Manager Parnianto mewakili manajemen PT PAL mendampingi kunjungan TIAC Filipina yang dipimpin oleh Capt Leo Amor A. Vidal dan tim, serta didampingi oleh Capt Emerson F Oxales PN (GSC) selaku Ketua Perwakilan Pemilik Angkatan Laut Filipina (PNOR) bersama tim bertugas di PT PAL.

PT PAL Indonesia akan menyerahkan menyerahkan kapal pertama LD-1 ke Angkatan Laut Filipina pada bulan Juli 2025, dan LD ke-2 pada bulan Juli 2026.

Kedua LD baru ini dibangun sebagai bagian dari Proyek Akuisisi Dok Pendaratan Angkatan Laut Filipina, yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan amfibi dan logistik mereka.

Kapal tersebut akan berukuran panjang 124 meter, lebar 21,8 meter, berbobot sekitar 7.200 ton, dan memiliki kecepatan maksimum 16 knot yang ditenagai oleh dua mesin diesel laut.

Bagian dek belakang dapat menampung dua helikopter sedang, dan tersedia juga hanggar untuk satu helikopter.

Selain itu, dalam lambungnya, kapal dapat memuat dua kapal pendarat kecil (LCU) atau dua Multi–Purpose Attack Craft (MPAC).

Sebelumnya Angkatan Laut Filipina telah mengoperasikan LD serupa. Kapal pertama diresmikan pada 17 Januari 2016 sebagai BRP Tarlac dan kapal kedua dikirimkan pada 10 Mei 2017 yang diberi nama BRP Davao del Sur. -RBS-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *