AIRSPACE REVIEW – Rusia mengatakan satu batalion sistem rudal pertahanan udara S-300PS di Pangkalan Militer ke-201 Rusia di Tajikistan dalam kondisi siap tempur. Hal ini dipastikan oleh layanan pers Distrik Militer Pusat seperti diberitakan TASS.
“Selama inspeksi, batalion sistem rudal antipesawat S-300PS menerima sinyal kesiapan tempur. Pergeseran tugas diperkuat dan seluruh rangkaian sistem disiapkan untuk digunakan. Para kru mendeteksi target berkecepatan tinggi, menangkapnya pada radar, melacaknya dan melakukan peluncuran elektronik rudal anti-pesawat ke sasaran udara yang meniru cara serangan udara modern musuh,” tulis layanan pers tersebut.
Ditekankan bahwa S-300PS menunjukkan kesiapan tempur.
Pada April lalu pada pertemuan Komite Kepala Staf Angkatan Bersenjata CIS, perhatian khusus diberikan pada pengembangan sistem komunikasi dan pertahanan udara bersama.
Pangkalan militer ke-201 yang ditempatkan di Tajikistan merupakan fasilitas militer terbesar Rusia di luar perbatasannya.
Pangkalan militer tersebut terletak di dua kota, yakni Dushanbe dan Bokhtar.
Pangkalan tersebut mencakup unit infanteri mekanis, tank, artileri, pengintaian, pertahanan udara, radiasi, pertahanan kimia dan biologi, serta komunikasi, tambah laporan tersebut. (RNS)