AIRSPACE REVIEW – Institut Teknologi Pertahanan (DTI) Thailand telah mengirimkan dua prototipe howitzer ringan CS/AH2 kaliber 105 mm kepada Batalyon Artileri di Pusat Artileri Angkatan Darat Kerajaan Thailand.
Hal ini diumumkan oleh DTI dari halaman Facebook-nya pada 24 April 2024. Pengiriman tersebut berlangsung di Kamp Bhumibol di Provinsi Lopburi.
Pengembangan artileri medan ringan CS/AH2 105 mm dimulai pada September 2021 ketika DTI Thailand mendapatkan kontrak senilai 48 juta baht atau setara 1.439.712 dolar AS dengan POLY TECHNOLOGIES, INC.
Menyusul nota kesepahaman yang ditandatangani pada 15 Maret 2023, antara DTI Thailand dan Pusat Artileri Angkatan Darat Kerajaan Thailand, untuk pengujian komprehensif termasuk uji tembak yang dilakukan sepanjang tahun 2023 di Lapangan Tembak Artileri Khao Phu Lon.
Diberitakan oleh Army Recognition, desain dan fitur prototipe CS/AH2 menggabungkan elemen serupa dengan yang ditemukan pada artileri ringan yang sudah ada seperti howitzer ringan derek Nexter LG1 Mk III dan BAE Systems M119.
Khususnya, CS/AH2 dilengkapi dengan sistem pengendalian tembakan digital yang canggih dan kemampuan koordinat satelit, sangat mirip dengan sistem tampilan pada Nexter LG1 Mk III yang baru-baru ini dimiliki oleh militer Thailand. -RBS-