Arab Saudi berikan kontrak 65,8 juta USD kepada Pratt & Whitney untuk dukungan pemeliharaan mesin jet tempur F-15

F-15SARoyal Saudi AF

AIRSPACE REVIEW – Arab Saudi baru-baru memberikan kontrak senilai senilai 65,8 juta USD kepada Pratt & Whitney untuk penyediaan suku cadang dan dukungan pemeliharaan mesin F100 yang digunakan oleh armada jet tempur F-15 mereka.

Kontrak yang difasilitasi oleh Middle East Propulsion Company (MEPC) ini merupakan langkah untuk memastikan kesiapan operasional armada F-15 milik Royal Saudi Air Force (RSAF).

Arab Saudi adalah salah satu operator jet tempur F-15 buatan Boeing terbesar di kawasan Timur Tengah. RSAF memiliki 207 F-15SA dan 62 F-15 Eagle, mengacu pada GlobalData.

Berdasarkan ketentuan kontrak, Pratt & Whitney akan menyediakan suku cadang dan layanan mesin serta berintegrasi lebih erat dengan MEPC dan RSAF.

Josh Goodman, Direktur Senior Program F100 di Pratt & Whitney, menekankan sifat transformatif dari kontrak tersebut. “Kontrak ini menandai transisi menuju solusi keberlanjutan yang lebih proaktif dan komprehensif yang menawarkan efisiensi menyeluruh dan keterjangkauan lebih besar kepada Angkatan Udara Kerajaan Saudi,” ujarnya.

Selain penghematan biaya, kemitraan antara Pratt & Whitney, MEPC, dan RSAF menjanjikan operasi yang efisien.

Pratt & Whitney memikul tanggung jawab untuk mengoptimalkan kesiapan armada F-15 RSAF. Dengan demikian RSAF dapat mengalihkan fokus mereka ke misi dengan percaya diri didukung kinerja mesin F-15 yang bagus. Kontrak ini berlaku sejak Januari 2024 hingga paruh kedua tahun 2025. (RNS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *