AIRSPACE REVIEW – United Aircraft Corporation (UAC), bagian dari Rostec State Corporation, Rusia mengirimkan gelombang pertama pembom tempur Su-34 tahun ini ke Angkatan Dirgantara Rusia (VKS).
Jet Su-34 ini telah ditingkatkan dengan sistem kendali senjata untuk meluncurkan bom berpemandu serta rudal hipersonik Kinzhal. Pesawat diproduksi di Pabrik Penerbangan UAC Novosibirsk setelah menyelesaikan seluruh kompleks uji pabrik.
Sistem kendali senjata pada angkatan baru Su-34 telah diperbarui dengan perangkat lunak dan perangkat keras untuk menggunakan bom berpemandu layang OFAB -250/500/1500M, serta bom termobarik UODAB-500.
Pesawat tersebut dilengkapi dengan modul perencanaan dan koreksi universal UMPC dengan antena koreksi GLONASS Kometa-R8.
“Kami telah mulai mengirimkan pesawat pengebom garis depan Su-34 batch pertama sebagai bagian dari program produksi tahun ini. Pabrik Novosibirsk dengan percaya diri memenuhi tugasnya,” kata Yuri Slyusar, Direktur Umum PJSC UAC yang juga Wakil Presiden SoyuzMash Rusia.
Pembom garis depan Su-34 merupakan bagian penting dari kekuatan serangan penerbangan garis depan Rusia. Kemampuan pesawat memungkinkan penggunaan senjata penerbangan canggih, meningkatkan jangkauan penghancuran target darat dan permukaan, serta meningkatkan akurasi pengeboman.
Pabrik Novosibirsk sedang menunggu tahap baru modernisasi dan perlengkapan teknis produksi. Perusahaan ini memiliki beban kerja yang stabil baik pada perintah pertahanan negara maupun pada proyek-proyek yang menjanjikan. (RNS)