AIRSPACE REVIEW – Pada 4 Maret 2024, di lapangan udara Pabrik Aviasi Lukhovitsky (LAZ) yang dinamai P.A. Voronin, persiapan pesawat percobaan IL-114-300 kedua (s/n 0110) untuk melakukan penerbangan perdana dimulai. Kegiatan ini termasuk tahap taksi dan pengguliran pesawat. Informasi ini dikonfirmasi oleh majalah Vzlyot.
Sebelumnya, proses konstruksi pesawat prototipe IL-114-300 dengan nomor seri 0110 tersebut telah selesai pada Mei 2023.
Sedangkan, pesawat prototipe pertama dengan nomor seri 0108 yang dibangun oleh PJSC IL di Zhukovsky telah berhasil melakukan penerbangan perdana pada Desember 2020.
Pesawat ini dibangun menggunakan stok yang tersisa sejak 1994 di Pabrik Aviasi Tashkent yang diberi nama Valery Chkalov (TAPOiCh).
Pesawat telah ditingkatkan dengan mesin baru TV7-117ST-01, baling-baling enam bilah AV-112-114, sistem propulsi bantu TA14-114, pembaruan pada sistem pengemudi dan navigasi digital, serta pembaruan sejumlah sistem lainnya.
Penerbangan sertifikasi yang intensif untuk versi yang ditingkatkan dari pesawat ini dilakukan pada musim semi dan musim panas 2021. Pada bulan Juli, IL-114-300 (s/n 0108) ikut serta dalam program penerbangan pameran udara MAKS-2021.
Namun, setelah terjadinya kecelakaan pesawat transport militer ringan eksperimental IL-112B, pengujian penerbangan IL-114-300 dibatalkan karena keduanya menggunakan mesin dari jenis TV7-117ST yang sama.
Pemulihan uji terbang IL-114-300 mengalami beberapa kali penundaan meskipun mesin TV7-117ST-01 telah dinyatakan siap untuk pengujian penerbangan oleh UEC.
“Pemindahan uji terbang prototipe IL-114-300 kedua (No. 0110), pesawat baru pertama yang dirakit di Pabrik Pesawat Lukhovitsky sejak 2020, yang awalnya diumumkan akan dilakukan pada musim gugur 2020 dan kemudian ditunda ke 2021, lalu ditunda lagi hingga Desember 2022, juga diundur,” lapor Vzlyot.
Mesin TV7-117ST-01 untuk IL-114-300 telah mendapatkan sertifikasi dari Rosaviatsia pada akhir Desember 2022.
Kemudian pada Mei 2023, agensi tersebut mengumumkan persetujuan penghapusan sejumlah pembatas pada rentang operasi mesin tersebut, baik dalam hal kecepatan maupun ketinggian penerbangan.
Pada akhir Juni, Vsevolod Eliseev, Desainer Utama ODK-Klimov, menyatakan bahwa dua mesin sudah terpasang di sayap prototipe IL-114-300, yang disiapkan untuk uji terbang dan uji sertifikasi.
Sementara enam mesin lainnya masih dalam tahap finalisasi setelah tahap pengujian pertama. (RKM)
Akhirnya Russia kembali dibalik “tirai besi”. Merindukan penampilan pesawat pesawat Russia dengan desain “unik” nya