SEORANG tentara bayaran Finlandia yang memiliki nama samaran “Samson” dilaporkan telah tewas dalam pertempuran di Ukraina. Dengan kematian ini, total telah tiga orang tentara bayaran asal Finlandia yang menghembuskan napas terakhirnya di Ukraina.
Media lokal dikutip Sputnik memberitakan, “Samson” melakukan perjalanan ke Ukraina pada bulan Desember tahun lalu dan tewas setelah terluka parah dalam serangan udara Rusia di dekat Kota Artemovsk (Bakhmut) di Republik Rakyat Donetsk.
Selain dia, seorang tentara bayaran asal Brasil yang tidak disebutkan namanya juga dilaporkan tewas dalam serangan udara yang sama.
Tentara bayaran Finlandia lainnya yang menyaksikan kematian rekannya, memberikan gambaran bahwa “Samson” adalah seorang pria bertubuh kecil, positif, dan memiliki selera humor yang tinggi. Ia kerap berkelakar di sela peperangan untuk menghibur kawan-kawannya. “Samson” menjadi tentara bayaran usai pensiun dari dinas militer di Finlandia.
Ribuan tentara bayaran dari berbagai penjuru dunia berbondong-bondong datang ke Ukraina setelah Kyiv menyebarkan pengumuman bagi siapa saja yang ingin membantu militer Ukraina berperang melawan Rusia.
Menurut media Rusia, banyak tentara bayaran dari berbagai negara datang ke Ukraina namun akhirnya mereka kembali ke negaranya karena berbagai alasan. Salah satunya adalah peperangan yang berat melawan pasukan Rusia.
Para tentara bayaran banyak yang kemudian melarikan diri dan sebagian lainnya menemui ajal di Ukraina.
-RNS-