PADA perhelatan Singapore Airshow 2024, PT Dirgantara Indonesia (PTDI) dan Indo Pacific Resources-perusahaan berbasis di Malaysia, telah menandatangani Letter of Intent (LoI) untuk pembelian 23 unit helikopter angkut medium yang nantinya akan dioperasikan oleh end user di negara Asia Tenggara.
Penandatanganan LoI ini dilaksanakan di booth PTDI Hall B G51, Changi International Centre.
Lalu helikopter apa yang akan dipasarkan tersebut, apakah dari keluarga Airbus H225 ataukah Bell-412?
Asisten Manajer Komunikasi Eksternal PTDI Kerry Apriawan menjelaskan kepada Airspace Review (22/2), bahwa setelah penandatanganan ini tahap selanjutnya adalah PTDI akan dipertemukan dengan end user, untuk requirement-nya, baru bisa ditentukan helikopter apa yang cocok diprovide untuk mereka.
Perlu diketahui, sejak didirikan pada tahun 1976, PTDI telah berhasil mengirimkan lebih dari 270 unit berbagai jenis helikopter, tidak hanya pada sektor militer saja, namun juga untuk sektor parapublik maupun sipil.
Keseluruhan unit helikopter yang telah dikirimkan tersebut merupakan produk hasil kolaborasi industri antara PTDI dengan Original Equipment Manufacturer (OEM) global, dalam hal ini Airbus Helicopters dan Bell Helicopters.
“Ini merupakan kesempatan yang luar biasa bagi PTDI untuk memenuhi kebutuhan 23 unit helikopter di wilayah Asia Tenggara. Melalui hal ini, PTDI dapat memperluas sebaran footprint portofolio helikopter, serta diyakini dapat meningkatkan kemampuan PTDI dalam program helikopternya,” jelas Gita Amperiawan, Direktur Utama PTDI.
Untuk portofolio helikopter, PTDI memiliki kemampuan untuk melakukan kustomisasi dan modifikasi terhadap helikopter sesuai permintaan dari pelanggan. PTDI juga saat ini merupakan Authorized Maintenance Center (AMC) untuk seluruh produknya yang telah dikirimkan kepada customer.
Untuk helikopter kelas medium, saat ini PTDI telah bekerja sama dengan Airbus Helicopters untuk memproduksi di Indonesia heli H225M untuk kebutuhan TNI Angkatan Udara.
Sementara dengan Bell Helicopters, PTDI membangun helikopter Bell-412EP untuk digunakan oleh Dinas Penerbangan Angkatan Darat (Penerbad).
-RBS-