EMBRAER dari Brasil menyatakan akan hadir di AFA Warfare Symposium, di Gaylord Rockies Convention Center, di Aurora, Colorado, Amerika Serikat untuk mempromosikan lini pesawat militernya. Secara khusus, Embraer akan mempromosikan pesawat angkut multimisi KC-390 Millennium dan pesawat serang ringan sertata pelatihan lanjutan A-29 Super Tucano.
Pada September 2022, di Konferensi Udara, Luar Angkasa, dan Siber AFA, pabrikan Brasil tersebut mengumumkan bahwa mereka telah bekerja sama dengan L3Harris Technologies untuk lebih mengembangkan platform KC-390 Millennium sebagai pesawat tanker yang tangguh.
Yang juga disorot dalam simposium AFA tahun ini adalah P600 AEW (Airborne Early Warning), sebuah pesawat generasi berikutnya yang didasarkan pada platform jet bisnis Embraer Praetor 600 ukuran super-menengah yang canggih. Pesawat ini merupakan hasil kolaborasi antara Embraer dengan Israel Aerospace Industries (IAI).
P600 AEW dapat memberikan Gambaran Situasi Udara yang diperluas, memantau aktivitas udara di area di luar jangkauan radar berbasis darat. Pesawat ini dapat melakukan berbagai misi seperti Pertahanan Udara, Peringatan Dini, Komando dan Kontrol, Efisiensi Armada Tempur, Pertahanan Teritorial, dan Pengawasan Maritim, perusahaan mengatakan.
Simposium Perang Asosiasi Angkatan Udara dan Luar Angkasa AS adalah acara pengembangan profesional yang penting bagi Angkatan Udara AS (USAF), Angkatan Luar Angkasa AS (USSF), dan industri kedirgantaraan dan pertahanan yang mendukung mereka, dengan fokus pada keprihatinan dan tantangan kritis peperangan bersama di seluruh penjuru dunia.
Acara ini mempertemukan para pembicara dari USAF, USSF, komando kombatan, industri dan pasukan gabungan. Simposium ini memberikan kesempatan untuk berjejaring dan mengeksplorasi pameran yang dinamis.
Embraer Defense and Security bersama dengan tim layanan dan dukungan akan berpartisipasi dalam konferensi tersebut dan menyajikan wawasan mengenai solusi pabrikan Brasil terhadap pasar selama acara berlangsung.
-JDN-