AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Kapal selam diesel-listrik Mozhaisk dari proyek kelas Varshavyanka 636.3 yang dibangun oleh Galangan Kapal Admiralty untuk armada Pasifik mengibarkan bendera Angkatan Laut pada hari Selasa.
Kapal selam proyek ini dilengkapi dengan senjata terbaru dan membawa senjata presisi jarak jauh andalan.
Kapal selam ini dijuluki “Lubang Hitam” karena tidak terlihat oleh musuh dan memberikan pembalasan yang tak terhindarkan, kata Panglima Angkatan Laut Rusia, Nikolay Yevmenov.
Mozhaisk adalah kapal selam Proyek 636.3 yang kesebelas. Kapal ini dipersenjatai dengan rudal jelajah Kalibr-PL dan dikembangkan oleh Biro Desain Rubin.
Kapal selam ini dapat digunakan untuk mempertahankan pangkalan angkatan laut, komunikasi pesisir dan laut, serta terlibat dalam patroli dan pengintaian.
Kapal selam Project 636.3 (NATO: Improved Kilo-class) merupakan kapal selam diesel-listrik generasi ketiga yang paling tidak bersuara di dunia.
Panjangnya 74 m dan bobot 3.900 ton. Kapal dapat melaju dengan kecepatan bawah air 20 knot, menyelam hingga 300 meter dan memiliki kapasitas jelajah 45 hari.
Kapal dengan awak 52 orang ini dilengkapi dengan rudal Kalibr untuk menyerang sasaran permukaan (3M-54 dan 3M-541) dan darat (3M-14) dan memiliki peralatan elektronik baru.
Saat ini Galangan Kapal Admiralty sedang membangun enam kapal selam kelas Varshavyanka untuk Armada Pasifik Rusia.
-JDN-
Beli saja.. yg baru jangan andalkan kapal yg dihibahkan ..karena biaya operasionalnya jauh lebih mahal