AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Pemerintah Rumania sedang mencari sistem pertahanan udara jarak pendek dengan menyiapkan anggaran sebesar 2,1 miliar USD.
Permintaan kepada produsen Israel dan Prancis pun telah dilayangkan untuk memberikan penawaran mengenai SHORAD atau VSHORAD.
Kementerian Pertahanan Rumania menyatakan, upaya pencarian sistem pertahanan udara sudah disiapkan sebelum terjadi invasi besar-bearan Rusia terhadap Ukraina, tepatnya pada awal tahun 2019.
Sebelum ini, Rumania telah membeli sistem pertahanan udara jarak jauh Patriot buatan AS.
Semua sistem pertahanan udara dan rudal tersebut akan dihubungkan ke jaringan NATO yang sedang berkembang. Program yang disusun Bucharest ini dikenal sebagai konsep Pertahanan Udara dan Rudal Terpadu aliansi.
“Kami bermaksud meluncurkan tender ini tahun lalu, namun baru berhasil melakukannya sekarang,” seorang pejabat Kementerian Pertahanan Rumania seperti diwartakan Defense News.
Sejauh ini MBDA telah menyatakan ketertarikannya untuk memberikan penawaran SHORAD/VSHORAD kepada Rumania.
“MBDA akan merespons dengan solusi yang paling sesuai untuk Angkatan Bersenjata Rumania, terutama memungkinkan peningkatan efisiensi dengan Mistral yang saat ini ditawarkan kepada pelanggan. Hal ini menjadikan sistem VL Mica sebagai kandidat yang paling relevan dalam konteks ini,” kata Juru Bicara MBDA Julien Watelet.
Sementara dari Israel disebut-sebut Rafael akan memberikan penawaran sistem pertahanan udara Spyder.
-JDN-