AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Angkatan Bersenjata Ukraina akhirnya mendapatkan 31 unit Tank Tempur Utama (MBT) M1A1 Abrams yang dijanjikan oleh Pemerintah AS.
Juru Bicara Angkatan Darat AS di Eropa dan Afrika Kolonel Martin O’Donnell mengatakan hal itu dalam wawancara dengan Voice of America pada 16 Oktober 2023.
Sebelumnya, Army Recognition pada 8 Agustus 2023 melaporkan bahwa personel Ukraina yang menerima pelatihan bersama pasukan AS di Jerman telah kembali ke negaranya dan bersiap untuk mengoperasikan tank tersebut.
M1A1 Abrams selanjutnya akan bergabung dengan tank sumbangan Barat lainnya yang sudah dipasok ke Ukraina, termasuk Stridsvagn 122 dari Swedia, Leopard 2A4/2A6 dari Jerman, dan Challenger 2 dari Inggris.
Pengiriman tank M1A1 Abrams terlaksana lebih awal dari yang diperkirakan. Hal ini memberikan Ukraina potensi untuk melakukan serangan balasan terhadap pasukan Rusia sebelum awal musim dingin tahun ini.
Namun dilaporkan bahwa pasukan Rusia telah bersiap menyambut kedatangan M1A1 Abrams dengan memasang ranjau antitank diwilayah Ukraina yang didudukinya.
Pasukan Rusia telah mempelajari titik-titik kelemahan tank Abrams dan siap melumpuhkannya menggunakan rudal antitank.
Debut M1A1 Abrams di palagan Ukraina banyak dinantikan pengamat maupun penggemar dunia kemiliteran.
Apakah tank kebanggaan AS ini berhasil menuai kesuksesan atau justru malah sebaliknya. Seperti tank Leopard 2 yang kewalahan bertempur di medan yang sangat berat di Ukraina.
-RBS-