AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Menteri Pertahanan India Rajnath Singh baru-baru ini memperkenalkan Enhanced Collaborative Autonomous Rover System (ECARS) pada Simposium Teknologi Utara tahunan yang diadakan di IIT Jammu.
Robot ECARS tersebut dikembangkan oleh Kalyani Strategic Systems Ltd yang berbasis di Pune. Ini adalah anak perusahaan dari Bharat Forge.
ECARS hadir dalam dua varian berbeda, satu dilengkapi dengan roda ban dan yang lainnya dilengkapi trek rantai yang dirancang untuk beroperasi di medan pegunungan bersalju.
Sebagai UGV serbaguna, ECARS dirancang untuk melaksanakan beragam misi, mencakup pengawasan, keamanan, operasi penyelamatan, dan keselamatan.
Fitur-fitur ECARS termasuk sistem penghindaran tabrakan dan kemampuan perencanaan misi yang canggih.
Kendaraan memiliki rentang kecepatan 16 hingga 20 km/jam, dengan kapasitas muatan 350 kg dan kapasitas muatan derek 500 kg.
Kendaraan dibekali juga dengan perangkat pengintaian yang memungkinkannya untuk memantau wilayah perbatasan tanpa memerlukan penempatan tentara di lokasi.
Selain itu, ECARS memiliki mekanisme pertahanan diri yang memungkinkannya merespons musuh, sehingga menjamin keselamatannya sendiri.
Dilaporkan, Angkatan Darat India akan segera menggunakan robot ECARS, namun tak disebutkan berapa jumlah yang diakuisisi.
-RBS-