AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Angkatan Udara Filipina (PAF) pada 19 September meresmikan pesawat pengintai Cessna C-208B Grand Caravan baru sumbangan dari Amerika Serikat.
Peresmian dilaksanakan di Pangkalan Udara Clark di Kota Mabalacat, Pampanga, dihadiri oleh Sekretaris Departemen Pertahanan Nasional (DND) Gilberto Teodoro Jr.
Ini adalah C-208B ketiga yang beroperasi di PAF. Sementara dua unit terdahulu telah diterima pada 27 Juli 2017, Kantor Berita Filipina melaporkan.
Dua pesawat C-208B pertama adalah bagian dari paket senilai 33 juta melalui Program Kemampuan Membangun Kemitraan dari Undang-Undang Otorisasi Pertahanan Nasional.
Program tersebut bertujuan untuk menyediakan peralatan dan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan. antiterorisme Filipina.
Ketiga pesawat C-208B PAF dilengkapi dengan sensor gambar definisi tinggi L3 WESCAM MX-15 dan sensor elektro-optik/inframerah untuk pengawasan video udara gerak penuh.
Sensor tersebut diintegrasikan ke dalam konsol sensor operator udara onboard dan juga akan memiliki radio frekuensi ultratinggi/sangat tinggi dan radio frekuensi tinggi Harris untuk komunikasi udara ke darat dan udara ke udara.
Pesawat C-208B memiliki kecepatan jelajah sekitar 170 knot dan jangkauan lebih dari 1.000 mil laut. Pesawat membawa delapan hingga sembilan orang, termasuk pilot.
-Poetra-