AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Baru-baru ini beberapa media Belgia telah memberitakan bahwa Tank Tempur Utama (MBT) Leopard 1A5 bekas pakai Angkatan Darat Belgia yang dibeli oleh perusahaan Belgia OIP Land Systems, telah mulai di kiri ke Jerman.
Selanjutnya tank-tank tersebut akan di-upgrade oleh perusahaan Rheinmetall atau KMW sebelum dikirimkan ke Ukraina dalam beberapa bulan ke depan.
Disebutkan, sebanyak 20 tank setelah perbaikan dijual dengan harga murah sekitar 500.000 euro per unitnya. Namun pembeli tank tersebut tidak diketahui atau dirahasiakan.
Sebenarnya, tank Leopard varian 1A5(BE) Belgia ini sudah dinonaktifkan oleh Angkatan Darat Belgia sejak 2014.
Selanjutnya, perusahaan Belgia OIP Land Systems yang berbasis di Tournai ini membeli 50 di antaranya dengan harga masing-masing 37.000 euro, 17 di antaranya tanpa turret.
OIP Land Systems yang sebelumnya dikenal sebagai Sabiex International ini juga mendapatkan stok suku cadang dalam jumlah besar termasuk kanon utama dan mesinnya.
Mengenai riwayatnya, Leopard 1A5(BE) mulai dipesan Belgia dari Jerman pada 1967 dan menjadikan negara NATO pertama (selain Jerman) yang mengoperasikan tank ini.
Produksi pertama Leopard varian 1A5(BE) untuk Belgia selesai pada Februari 1968.
Kemudian sejak tahun 1975, Leopard 1A5(BE) dilengkapi dengan kotak penyimpanan yang mirip dengan yang ada di Leopard Belanda, selongsong termal, dan sistem stabilisasi HR Textron Incorporated untuk meriam utama.
Tank juga dilengkapi dengan SABCA FCS (fire control system) yang kemudian diadopsi oleh Australia dan Kanada.
-RBS-