AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Korps Teknik Tempur, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) untuk teknik tempur dan operasi kontra terorisme, saat ini memiliki dan mengoperasikan buldoser yang tahan peluru dan ranjau.
Buldoser khusus tersebut berbasis Caterpillar D9, dijuluki sebagai D9R Doobi (boneka beruang), yang telah dilengkapi dengan armor generasi ke-4.
Modifikasi ini hasil kerja sama antara IDF dengan perusahaan pertahanan Industri Militer Israel (IMI) dan Industri Dirgantara Israel (IAI).
Tujuan modifikasi ini untuk meningkatkan daya tahan buldoser di lingkungan yang tidak bersahabat dan memungkinkannya menahan serangan berat, sehingga membuatnya cocok untuk penggunaan teknik tempur militer.
Modifikasi yang dilakukan termasuk pemasangan kit lapis baja yang memberikan perlindungan pada sistem mekanis dan kabin operator.
Operator dan komandan dilindungi di dalam kabin lapis baja dengan jendela kaca antipeluru untuk melindungi dari tembakan senapan mesin, ledakan bom, dan tembakan penembak jitu.
D9 juga dipasangi add-on slat armor untuk membelokkan putaran granat berpeluncur roket (RPG), kendaraan juga dapat bertahan dari ledakan ranjau darat dan IED.
Paket lapis baja yang dipasang menambahkan berat sekitar 15 ton tambahan dari bobot asli Caterpillar D9.
Sebagai perlindungan diri, buldoser D9R dapat dilengkapi dengan senapan mesin, proyektor asap, atau peluncur granat.
Kendaraan dilengkapi dengan mesin diesel berdaya 410 hp. Kendaraan dioperasikan dua awak yakni seorang operator dan seorang komandan.
D9R ini dioperasikan oleh unit Tzama (peralatan teknik mesin) dari Combat Engineering Corps.
Digunakan untuk berbagai tugas teknik tempur, seperti perataan tanah, menggali parit, memasang penghalang pasir, membangun benteng, menyelamatkan kendaraan tempur lapis baja yang macet, terbalik atau rusak.
D9R juga mampu membersihkan ranjau darat/IED dan meledakkannya, menangani jebakan, membersihkan rintangan medan dan membuka rute untuk kendaraan tempur lapis baja dan infanteri, serta penghancuran struktur, termasuk di bawah tembakan.
-RBS-