AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Kementerian Pertahanan Nasional Lituania telah mengumumkan bahwa negaranya akan mengirimkan sistem rudal pertahanan udara NASAMS ke Ukraina.
Lituania bereaksi terhadap permintaan mendesak Ukraina untuk membantu memperkuat pertahanan udara dalam menghadapi serangan Rusia terhadap sasaran militer dan sipil, kata Kementerian Pertahanan Lituania.
Presiden Lithuania Gitanas Nauseda mengatakan negaranya akan membeli dua sistem pertahanan udara NASAMS untuk Ukraina di bawah kontrak baru yang ditandatangani pada 27 Juni antara Lithuania, Norwegia, dan produsen senjata Kongsberg.
Satu Baterai NASAMS terdiri dari 12 peluncur rudal yang masing-masing peluncurnya dapat mengakomodir enam rudal AIM-120 AMRAAM.
Kemudian ada delapan radar (AN/MPQ-64 Sentinel F1 Improved Sentinel X band 3D radar), satu pusat kendali tembakan (CTOC), satu kendaraan kamera elektro-optik (MSP500) dan satu kendaraan Tactical Control Cell (TCC).
NASAMS dianggap sebagai salah satu sistem rudal antipesawat dan antirudal jelajah/antimisil balistik terbaik di dunia yang telah battle proven.
Ukraina sendiri sebenarnya sudah mengoperasikan dua sistem NASAMS dalam perang melawan Rusia.
Pada 17 November 2022, sebuah video muncul di jejaring sosial, dimana misil NASAMS pasukan Ukraina berhasil mengintersepsi rudal penjelajah Rusia Kh-101 yang diluncurkan dari udara.
-RBS-