AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Republik Ceko telah memesan total 62 sistem Self-Propelled Howitzer (SPH) 155 mm CAESAR 8X8 dari Nexter, Prancis.
Sistem artileri medan ini turut ditampilkan dalam pameran di International Defence and Security Technologies Fair 2023 (IDET 2023) di Brno, Republik Ceko pada 24-26 Mei.
Sebelumnya, pada tahun 2021 Republik Ceko telah memesan sebanyak 52 sistem artileri CAESAR 8X8, dan 10 unit tambahan pada Desember 2022.
Kontrak tersebut melibatkan banyak perusahaan dalam Grup CSG di mana Excalibur Army bertanggung jawab untuk merakit sistem CAESAR.
Sementara Tatra Defense Vehicle memproduksi kabin lapis baja secara lokal, dan RETIA mengintegrasikan perangkat komunikasi dan peralatan yang terhubung ke sistem pengendalian tembakan artileri.
Kemitraan ini juga mencakup pasokan amunisi yang disediakan oleh STV dan Explosia dari Republik Ceko. Sedangkan Unit Amunisi Nexter akan memasok amunisi khusus seperti peluru peledak yang kompleks dan tidak sensitif.
Mengenai CAESAR (Camion Équipé d’un Système d’ARtillerie/Truk yang dilengkapi dengan sistem artileri), adalah Self-Propelled Howitzer dengan meriam 155 mm kaliber 52.
Versi Republik Ceko dipasang pada sasis truk Tatra 817 8X8 yang digerakkan menggunakan mesin diesel berdaya 410 hp.
CAESAR mampu menembakkan peluru standar NATO dan dilengkapi dengan jaringan senjata otonom yang menggabungkan sistem navigasi inersia dan komputer balistik.
Dengan amunisi ERFB (Extended Range, Full Bore) dapat menyerang target dengan akurat sejauh lebih dari 40 km. Sementara bila menggunakan bantuan roket atau amunisi pintar jangkaunnya mencapai 55 km.
-RBS-