AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com)- Pasukan Rusia dilaporkan telah menggunakan drone kayu untuk mengalihkan perhatian sistem radar pertahanan udara Ukraina.
Sangat sederhana, drone umpan ini sebagian terbuat dari kayu dan busa polistiren yang diekstrusi serta disatukan dengan selotip.
Drone dilengkapi dengan mesin dan elektronik buatan China, perpaduan antara teknologi rendah dan tinggi, menurut para ahli dari BLITZ Aircraft Unmanned seperti dilansir Defence Blog (21/5).
Drone dapat membawa muatan hingga 10 kg. Mereka memiliki jangkauan yang lebih jauh lebih dari 600 mil (965 km).
Diketahui, drone kayu ini dikerahkan selama gelombang serangan Rusia baru-baru ini terhadap beberapa sasaran di Ukraina.
Penggunaan drone kayu disebut sebagai langkah cerdik pasukan Rusia. Drone umpan berbiaya murah meriah ini membantu membuka jalan serangan drone kamikaze Shahed 136 dan rudal jelajah Rusia.
Sistem pertahanan udara akan segera bereaksi menyerang drone kayu, sebelum serangan susulan menggunakan drone kamikaze dan rudal jelajah.
-RBS-
Cerdik dan menguntungkan, tidak sebanding penembak (patriot) dan yang ditembak drone (kayu) murah meriah. Rusia Benar2 memanfaatkan semua technology yang dia punya untuk menghancurkan dan merugikan Ukraina beserta simpatisan dan para penyokongnya. barat dikadalin Rusia.