AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Angkatan Bersenjata Ukraina dilaporkan telah menerima APR-40 122 mm MLRS (Multiple Launch Rocket System) buatan Rumania yang disumbangkan oleh Kroasia.
Sejak Perang Rusia-Ukraina dimulai, Kroasia telah memberikan paket bantuan militer dan kemanusiaan yang komprehensif kepada Ukraina.
Bantuan tersebut di antaranya adalah sembilan helikopter Mi-8 dan 15 meriam lapangan 130 mm M-46 dan 40 howitzer D-30.
Pada April 2023 lalu, Kroasia juga telah mengirimkan Sistem Peluncur Roket Multilaras RAK-SA-12 128 mm.
Mengenai APR-40, merupakan versi upgrade dari BM-21 Grad yang dikembangkan oleh Rumania. Senjata ini mulai dioperasikan pada akhir 1980-an.
APR-40 dirancang untuk memberikan dukungan tembakan tidak langsung ke pasukan darat dan melibatkan berbagai sasaran, termasuk artileri musuh, formasi infanteri, benteng, dan kendaraan lapis baja.
Sistem ini mampu meluncurkan 40 roket tak terarah dalam satu tembakan salvo, memberikan daya tembak yang signifikan dalam waktu singkat.
APR-40 dapat menembakkan roket kaliber 122 mm dengan jangkauan sekitar 20-40 km, tergantung jenis roket yang digunakan.
Sistem ini dapat diisi dengan berbagai jenis hulu ledak, termasuk High-Explosive Fragmentation (HE-FRAG), pembakar, asap, dan peluru iluminasi, menjadikannya senjata serbaguna untuk berbagai skenario medan perang.
APR-40 juga dilengkapi dengan sistem pengendalian tembakan canggih yang memungkinkan penargetan cepat dan akurat.
Untuk mengoperasikannya, APR-40 diawaki oleh empat hingga enam personel, termasuk pengemudi, komandan, dan dua hingga empat operator.
Sistem peluncur roketnya dapat dipasangkan pada berbagai sasis truk berpenggerak 6X6, termasuk truk DAC (Diesel Auto Camion) buatan Rumania.
-RBS-