AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Beredar informasi dan foto yang menunjukkan kendaraan lapis baja MaxxPro MRAP bertabrakan dengan kendaraan tempur sistem pertahanan udara bergerak self-propelled M-SHORAD.
Kedua kendaraan disebut bertabrakan di Jalan Raya A6 di Upper Palatinate, Jerman.
Dari foto-foto yang beredar terlihat kerusakan sangat parah, menandakan kedua kendaraan perang tersebut bertabrakan dalam laju kecepatan tinggi.
Belum ada informasi tambahan terkait korban dalam kecelakaan tersebut. Kedua kendaraan tempur itu merupakan aset NATO.
MaxxPro adalah kendaraan lapis baja berpenggerak 4X4. Kendaraan yang dikembangkan sejak tahun 2007 ini dirancang sebagai kendaraan antiranjau untuk Militer Amerika Serikat.
Model dasar MaxxPro menggunakan kapsul kru dengan lambung berbentuk V yang dipasang pada sasis truk Navistar International seri 7000.
Desain V-hull akan membelokkan ledakan ranjau darat menjauh dari kendaraan untuk melindungi penumpang di dalamnya.
Sementara M-SHORAD (Mobile Short Range Air Defense) adalah kendaraan tempur yang mengintegrasikan kanon, roket, rudal, dan sensor pada basis kendaraan Stryker A1 untuk Angkatan Darat AS.
Sistem ini dirancang untuk mempertahankan kekuatan manuver terhadap sistem pesawat tak berawak, sayap putar, drone, dan sebagainya.
Deteksi dan pelacakan target udara M-SHORAD dilakukan menggunakan unit elektron-optik khusus.
-Poetra-