AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Kementerian Pertahanan India pada 4 April 2023, telah menandatangani kontrak dengan galangan kapal India untuk akuisisi 11 Kapal Patroli Lepas Pantai (OPV) Generasi Berikutnya dan enam Kapal Rudal Generasi Berikutnya (NGMV) dengan biaya keseluruhan sekitar Rs 19.600 crore.
Kontrak untuk akuisisi 11 NGOPV ditandatangani dengan Goa Shipyard Ltd (GSL) dan Garden Reach Shipbuilders and Engineers (GRSE), Kolkata dengan total biaya sebesar Rs 9.781 crore.
Dari 11 kapal, tujuh akan dirancang, dikembangkan dan diproduksi sendiri oleh GSL lalu empat oleh GRSE. Pengiriman kapal dijadwalkan akan dimulai dari September 2026.
Akuisisi kapal-kapal ini akan memungkinkan Angkatan Laut India mempertahankan kemampuan tempurnya dan memenuhi berbagai persyaratan operasional seperti Anti-Piracy, Counter-Infiltration, Anti-Poaching, Anti-Trafficking, Non-Combatant Evacuation Operations, Search and Rescue (SAR), serta Perlindungan Aset Lepas Pantai, dan lainnya.
Dilakukan pula kontrak akuisisi enam NGMV yang ditandatangani dengan Cochin Shipyard Limited (CSL) dengan biaya Rs 9.805 crore. Pengiriman kapal dijadwalkan akan dimulai dari Maret 2027.
NGMV akan menjadi kapal perang bersenjata berat yang menggabungkan kemampuan siluman (stealth), kecepatan tinggi, dan ofensif.
Peran utama kapal adalah untuk memberikan kemampuan ofensif terhadap kapal perang musuh termasuk target darat.
Kapal akan memiliki perpindahan 2.200 ton, panjang keseluruhan 105 m, lebar 13,0 m, dan draft kurang dari 5,0 m.
NGMV ditenagai oleh sistem Combined Diesel and Gas turbine (CODAG), yang terdiri dari dua turbin gas Rolls-Royce MT30 dan empat mesin diesel MAN 2MW.
Laju kecepatan tertinggi 35 knot (65 km/jam) dan jangkaun 2.800 mil laut (5.200 km) dengan kecepatan 25 knot (46 km/jam) atau 1.000 mil laut (1.900 km) dengan kecepatan 35 knot (65 km/jam). Kapal akan memiliki daya tahan 10 hari dengan kecepatan maksimum.
Kapal tersebut akan membawa satu unit rigid inflatable boat (RIB) dengan panjang 4,7 m dan akan memiliki awak kapal sebanyak 80 pelaut dan 13 perwira.
NGMV akan dilengkapi dengan berbagai sensor dan sistem pemrosesan, termasuk radar pencarian permukaan 3Ts-25E Garpun-B dan radar AESA EL/M-2248 MF-STAR S-Band AESA, serta sistem chaff decoy untuk peperangan elektronik.
Dalam hal persenjataan, kapal akan dilengkapi dengan satu meriam OTO Melara 76 mm Super Rapid Gun Mount (SRGM), dua sistem senjata jarak dekat (CIWS) AK-630M, 32 rudal VL-SRSAM, 8 rudal peluncuran BrahMos VLS, dan Sistem Pertahanan Udara Jarak Sangat Pendek (VSHORAD).
-RBS-