AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Dalam pameran pertahanan IDEX 2023, perusahaan lokal ADASI (Abu Dhabi Autonomous Systems Investments) bagian dari EDGE Group, yang berspesialisasi dalam sistem udara tak berawak memamerkan beragam drone.
Dua di antaranya adalah wahana tanpa awak berkemampuan VTOL atau tinggal landas dan mendarat secara vertikal untuk keperluan angkut logistik.
Yang pertama disebut sebagai Air Truck. Wahana ini mengusung rotor koaksial model tumpuk berputar berlawanan arah, seperti helikopter ringan Ka-126 buatan Rusia.
Air Truck memiliki dimensi panjang 7,7 m dan tinggi 4 m, dengan diameter rotor 2,8 m. Kendaraan udara ini dapat mendarat di helipad ala kadarnya atau mendarat di atas dek kapal perang.
Air Truck membawa boks kargonya yang disebut sebagai Sky Box dengan kapasitas muatan hingga 500 kg untuk menampung amunisi, makanan, air, dan lain-lain.
Untuk dimensinya, bagian luar Sky Box berukuran 2,209 x 1,168 x 1,130 meter. Sedangkan secara internal berukuran 2,146 x 1,068 x 0,969 meter.
Sebagai tenaga penggeraknya berupa dua turbin gas berdaya 180 kW dan memiliki berat lepas landas maksimum 2.500 kg.
Pada kecepatan 120 km/jam dengan tangki penuh dan muatan maksimum, Air Truck memiliki jangkauan 360 km. Daya tahan maksimum 4 jam diperoleh pada kecepatan 90 km/jam.
Selanjutnya wahana kargo kedua, mengadopsi desain rotor model tandem seperti helikopter CH-47 Chinook buatan Amerika Serikat.
Wahana yang dinamai QX6-50 ini ditenagai mesin bensin 4-silinder 4-tak. Memiliki berat lepas landas maksimum 360 kg dengan muatan bawaan hingga 50 kg.
QX6-50 memiliki kecepatan 140-170 km/jam dan radius pengiriman barang dapat mencapai 200 km atau daya tahan terbang 3,5 jam pada kecepatan jelajah 90 km/jam.
Untuk spesifikasinya, QX6-50 memiliki panjang 3,9 m dan tinggi 1,4 m, sedangkan diameter rotornya mencapai 4,3 m.
Baik Air Truck dan QX6-50 dirancang ADASI sebagai wahana dukungan logistik, dengan kemampuan terbang hingga ketinggian 3.000 m.
Kedua sistem dapat meningkatkan pengiriman muatan penting dalam waktu yang sangat singkat dalam skenario yang sulit, tanpa mempertaruhkan nyawa manusia.
-RBS-