AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Angkatan Udara Filipina (PAF) dikabarkan akan mendapatkan enam pesawat ringan baru NC212i dari PT Dirgintara Indonesia (PTDI), Indonesia.
Pada 17 Februari, Departemen Anggaran dan Manajemen Filipina mengeluarkan dana sebesar PHP 624 juta (11,4 juta dolar AS), yang merupakan 15 persen dari total anggaran program sebesar PHP4,16 miliar.
Filipina telah menegosiasikan kesepakatan pemerintah ke pemerintah (G to G) selama empat tahun terakhir. Pencairan dana ini menunjukkan bahwa pemberian kontrak sudah dekat, seperti diwartakan shephard media (21/2).
Sebelumnya, PAF telah mengakuisisi dua pesawat NC212i dari PTDI dalam Program Akuisisi Pesawat Angkut Ringan sebagai bagian dari Fase 3 Program Modernisasi AFP dari tahun 2006-2012.
Sementara, pengadaan enam pesawat tambahan baru ini adalah upaya PAF untuk meningkatkan kemampuan transportasi dan logistiknya.
Pesawat harus dapat digunakan dari lapangan terbang pendek untuk mengangkut kargo dan personel, serta dapat berfungsi lain sebagai pesawat pengintai maupun untuk misi lainnya.
Proyek ini merupakan bagian dari fase kedua Horizon 2 dari program Modernisasi PAF yang direvisi pada 2018.
-RBS-