AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Pemerintah Filipina disebut akan membeli helikopter utilitas Fuji-Bell UH-1J Huey dan heli serang Fuji-Bell AH-1S Cobra bekas pakai Pasukan Bela Diri Jepang. Heli ini untuk melengkapi Angkatan Darat Filipina, kata MaxDefense.
Sumber mengonfirmasi bahwa tim Angkatan Darat Filipina telah memeriksa UH-1J dan AH-1S bekas pakai Pasukan Bela Diri Darat Jepang dan tertarik untuk mengakuisisinya.
Seperti diberitakan sebelumnya, pada Desember 2022 pemerintah Jepang memutuskan untuk mengganti 47 AH-1S, 12 AH-64D, 33 OH-1, dan 26 U-125A dengan kendaraan udara tak berawak (drone).
Meskipun helikopter lama, umumnya heli-heli tersebut telah menjalani peningkatan.
Dikatakan bahwa Filipina akan mendapatkan 13-26 UH-1J Huey dan 6-11 heli AH-1S Cobra.
Jepang memproduksi 89 Cobra AH-1S di bawah lisensi oleh Fuji Heavy Industries dari tahun 1984 hingga 2000.
Jenis ini digunakan oleh Pasukan Bela Diri Darat Jepang dan merupakan model Langkah 3, yang kira-kira setara dengan AH-1F Angkatan Darat AS, tulis Air Recognition.
Mesinnya adalah turboshaft T53-K-703, yang diproduksi oleh Kawasaki Heavy Industries di bawah lisensi.
Selama tahun 2010-an, Jepang sedang memeriksa opsi untuk pengadaan armada helikopter baru untuk menggantikan Kobra yang sudah tua.
-JDN-