AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Pemerintah Inggris di bawah kepemimpinan Perdana Menteri Rishi Sunak telah menambah paket bantuan perlatan militer ke Ukraina untuk berperang melawan Rusia.
Paket terbaru tersebut di antaranya mencakup 4 helikopter serang AH-64E Apache Guardian berikut rudalnya dan 10 tank tempur utama Challenger 2.
Pengiriman paket bantuan ini diharapkan dapat menjadi game changer bagi perang antara Rusia dan Ukraina yang telah berlangsung lebih dari 10 bulan tersebut.
Seperti dilaporkan Daily Star (14/1), Perdana Menteri Rishi Sunak telah mengonfirmasi paket bantuan peralatan militer itu setelah adanya permintaan dari Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Disebutkan, tank-tank yang dikirimkan akan tiba lebih dulu di Ukraina.
Sementara itu, kehadiran empat helikopter serang Apache Guardian dapat mendongkrak dampak strategis dan memberikan keuntungan bagi pasukan Ukraina.
“Rusia memiliki ribuan tank, jadi sebenarnya dibutuhkan lebih dari empat heli Apache untuk memiliki dampak strategis. Tapi secara taktis, ini adalah langkah besar,” kata sumber yang dikutip pernyataannya.
Salah satu fitur utama dari AH-64E yang canggih adalah persenjataan rudalnya yang mematikan.
Heli buatan Boeing tersebut dapat mendeteksi lebih dari 250 target sekaligus dari jarak lebih dari 10 mil.
Disebutkan bahwa empat unit heli Apache dapat melumpuhkan sedikitnya 70 tank musuh dalam waktu singkat.
Satu heli Apache dapat membawa 16 rudal antitank Hellfire, 76 roket Hydra 70 mm, dan senapan mesin 30 mm.
Media melaporkan, bantuan Inggris ke Ukraina membuat London harus mengeluarkan uang yang cukup banyak.
Sebagai gambaran, satu heli Apache bernilai 70 juta pounsterling.
-Poetra-