AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Sekitar 100 prajurit Ukraina dalam persiapan untuk berangkat menuju ke Fort Sill, Oklahoma, Amerika Serikat.
Di sana mereka akan menjalani pelatihan sistem rudal Patriot mulai minggu depan, kata Sekretaris Media Pentagon Brigjen Pat Ryder dalam konferensi pers pada hari Selasa.
Angkatan Darat AS memilih Fort Sill daripada tempat pelatihan di Eropa untuk melaksanakan pelatihan tersebut, seperti diberitakan Defense News (11/1).
Sebelumnya pada akhir 2022 Pentagon mengumumkan bahwa mereka bermaksud untuk memberikan satu sistem rudal Patriot kepada pasukan Ukraina berikut pelatihan untuk mengoperasikannya.
Pelatihan pasukan Ukraina pertama untuk rudal Patriot ini adalah satu-satunya yang telah diprogramkan.
“Meski demikian AS tak menampik kemungkinan untuk membuka dialog bagi pelatihan di masa depan,” lanjut Ryder.
Ditambahkan bahwa pelatihan akan dilaksanakan lebih singkat untuk mengurangi waktu dan penyiapan yang lebih cepat.
Prajurit Ukraina yang dipilih untuk pelatihan rudal Patriot ini adalah mereka yang punya latar belakang artileri pertahanan udara.
Meski lebih singkat, tambah Ryder, dapat dipastikan pelatihan dilaksanakan sesuai kurikulum dan mereka telah menguasai sistem persenjataan tersebut ketika dikembalikan ke pasukan Ukraina.
Kelompok terbaru ini terpisah dari rotasi bulanan sebanyak 500 tentara Ukraina yang dilatih di Jerman.
-Poetra-
Akan menjadi bumerang bagi Rusia, jika Rusia tidak cerdik dalam perangnya melawan Ukraina yang dibekingi NATO pimpinan Amerika. Semoga Rusia bisa mengatasi jenis senjata apapun kiriman dari NATO.