AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Diberitakan sebelumnya bahwa Rusia telah mengirimkan armada tank tempur utama (MBT) terbaru T-14 Armata ke medan perang Ukraina.
Foto-foto dan video yang beredar di dunia maya, diunggah oleh presenter terama televisi Russia-1, Vladimir Soloviev.
Namun demikian, pemberitaan masih simpang siur. Ada yang menyebutkan bahwa tank termutakhir Russia itu belum dikirim ke medan perang Ukraina, melainkan masih melaksanakan latihan di zona operasi militer khusus (SVO).
Hal ini pun diberitakan oleh saluran TG Russkaya Vesna mengenai pelatihan tempur tank Armata mengacu kepada video yang dibagikan oleh Soloviev.
Dalam rekaman video tersebut, pemirsa dapat memastikan bahwa tank yang digunakan adalah T-14 Armata.
Disebutkan bahwa, sejumlah T-14 Armata berulang kali “menyala” di lokasi uji Kazan Higher Tank Command Order dari Sekolah Spanduk Merah Zhukov, tempat pelatihan tentara Rusia yang dimobilisasi dilaksanakan.
Untuk kepastiannya, mungkin kita tunggu pernyataan resmi dari Kementerian Pertahanan Rusia.
T-14 Armata dengan menara tak berawak pertama kali dipresentasikan di Parade Kemenangan di Moskow tahun 2015.
Pada 2019, uji coba negara dimulai. Tank yang dirancang untuk melakukan perang network-centric ini mampu mengumpulkan intelijen, menargetkan, dan mengoreksi tembakan.
T-14 dilengkapi dengan sistem proteksi elektrodinamik generasi keempat Malachite.
-JDN-