AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Prototipe jet tempur Turki, TF-X atau yang di Turki disebut MMU (Pesawat Tempur Nasional), telah tampak dengan roda pendaratnya.
Dijadwalkan, pada Maret 2023 pesawat ini akan diluncurkan keluar dari hanggar (rollout).
Sebelumnya pada 8 Desember 2022, CEO Turkish Aerospace (TA) Temel Kotil mengatakan, pihaknya menjadwalkan pengiriman TF-X dapat dilakukan pada tahun 2028.
“Kami akan melakukan pengiriman pada tahun 2028. Setelah itu, kami akan memproduksi dua Pesawat Tempur Nasional per bulan, atau 24 setahun,” ujar Kotil dikutip Savunmasanayist (26/12).
Dikatakan saat itu bahwa roda pendaratan MMU sudah tiba dan tinggal proses pemasangan.
TA akan membuat tiga prototipe MMU Block 0 dan Block 1. Produksinya direncanakan selesai pada akhir 2026.
Pada tahun 2029 MMU akan mulai diproduksi massal di mana Angkatan Udara Turki akan mendapatkan pesawat ini terlebih dahulu.
Dijelaskan, untuk tahap pertama MMU akan dibuat sebagai jet tempur generasi 4,5.
Baru pada tahap selanjutnya pesawat ini akan dikembangkan sebagai pesawat tempur generasi ke-5.
Jika semuanya berjalan lancar, Angkatan Udara Turki akan mendeklarasikan kemampuan operasi awal/operasi penuh (IOC/FOC) MMU pada paruh pertama tahun 2030-an.
Bisa jadi di pasar internaional nantinya MMU akan menjadi pesaing berat KF-21 Boramae dari Korea Selatan.
-Poetra-