AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Prajurit TNI Angkatan Laut bersama US Navy (USN) dan US Marine Corps (USMC) berhasil menyerbu Pantai Banongan, Situbondo, Jawa Timur, untuk melumpuhkan musuh yang menduduki Pantai Banongan, Senin (19/12).
Penyerbuan sasaran yang dikuasai musuh ini, merupakan skenario dari latihan operasi amfibi yang merupakan bagian dari Latihan Bersama Cooperation Afloat Readiness and Training (CARAT) 2022 antara TNI AL dengan USN dan USMC.
Dalam latihan ini TNI AL mengerahkan enam kapal perang yakni KRI Surabaya-591, KRI R.E. Martadinata-331, KRI Abdul Halim Perdakusuma-355, KRI Diponegoro-365, KRI Teluk Palu-523 dan KRI Singa-651.
Selain itu, Satgas TNI AL juga didukung oleh pasukan Marinir, Taifib, Kopaska, Penyelam serta unsur helikopter Panther, tank BMP-3F, KAPA K61, LVTP7-A1, meriam howitzer105 mm, dan RM70 Grad Vampire.
Sementara USN mengerahkan dua kapal perangnya yakni USS Makin Island (LHD-8) yang dilengkapi dengan Marine Expeditionary Unit (MEU) ke-13 dan USS Anchorage (Amphibious Transport Dock).
Sehingga dalam latihan ini total ada delapan unsur kapal perang dari kedua pihak yang terlibat dalam manuver lapangan
Pada latihan tahap Sea Phase, tulis Dispneal, sejumlah serial latihan dilakukan.
Di antaranya adalah Night Steaming in Company (NSIC), CASEX E-4 ASW Action Against Bottomed Submarine Or Target, MISCEX 804-SAREX, Escort Unit Proceed to Anchorage Point, Air Defence Exercise (ADEX), Gunnery Exercise (GUNNEX), Photo Exercise (PHOTEX), TACPUBEX (MXP: Tactical Signal Communication), Flag Exercise (FLAGEX), Anti Air Rapid Open Fire Exercise (AAROFEX), Flash Exercise (FLASHEX).
Kemudian pada tahap akhir dilaksanakan Amphibious Exercise (AMPHIBIEX), Hot-Wash, dan Closing Ceremony.
Puncak Latihan Bersama CARAT 2022 berjalan dengan aman sesuai dengan scenario.
Hal ini didasari atas kerja sama, kekompakan, dan sinergitas yang ditunjukkan oleh prajurit TNI AL bersama USN dan USMC.
-JDN-