AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – China meluncurkan tiga sistem pertahanan udara berbasis rudal terbaru di Airshow China 2022 yang baru berlalu. Ketiga sistem tersebut adalah HQ-9B, HQ-11, dan HQ-16FE.
Dikembangkan secara independen oleh China, HQ-9B merupakan senjata rudal permukaan ke udara jarak menengah hingga jarak jauh generasi baru.
Sistem ini digunakan untuk mencegat serangan cluster dan senjata udara di bawah interferensi elektromagnetik yang kuat, tulis Global Times mengutip ahli.
HQ-9B mencakup area yang luas dengan daya tembak yang padat dan kemampuan anti-jamming yang baik.
Sistem ini tersedia untuk ekspor dengan nama HQ-9BE.
Sistem pertahanan udara baru lainnya adalah HQ-11. Sistem ini terdiri dari kendaraan yang dilengkapi dengan delapan sel peluncuran rudal vertikal dan kendaraan lain yang dilengkapi dengan senjata jarak dekat.
Kedua kendaraan dilengkapi dengan sistem radar yang sesuai.
HQ-11 dirancang mencakup jangkauan yang lebih pendek dibanding HQ-9B, tetapi sangat cepat dan mobile sehingga dapat menemani aset berharga lain saat digerakkan.
Yang ketiga adalah sistem senjata rudal pertahanan udara jarak menengah hingga jarak jauh HQ-16FE.
HQ-16FE dapat mencegat berbagai jenis target termasuk pesawat berawak, drone, rudal jelajah dan rudal balistik taktis dengan cara yang sangat cerdas dan agresif.
Dibandingkan dengan pendahulunya, HQ-16FE memiliki jangkauan yang lebih jauh dan kemampuan yang lebih kuat.
-JDN-