Kopaska dan Pasukan Khusus AL Pakistan melakukan latihan bersama

KOPASKA DAN PASUKAN KHUSUS AL PAKISTAN_ SEA THUNDER V22 _ AIRSPACE REVIEWTNI AL

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Sebanyak 14 personel Komando Pasukan Katak (Kopaska) TNI AL dan 12 personel Pasukan Khusus Angkatan Laut Pakistan (SSG-N) melaksanakan Latihan Bersama (Latma) Sea Thunder V/22 di Lanudal Pondok Cabe, Tangerang Selatan dan Kepulauan Seribu, Jakarta pada 7-16 November.

Beragam materi latihan diselenggarakan seperti infiltrasi, Combat Free Fall, dan Combat Diver.

Dalam latihan tersebut, kedua pasukan bersama-sama menyelesaikan sebuah target.

Latihan Combat Free Fall dilaksanakan di Pondok Cabe sedangkan Combat Diver di Pantai Carnaval Ancol.

Puncak latihan akan dilaksanakan pada 14-16 November mendatang di Pulau Damar, Kepulauan Seribu.

Konsep kegiatan Combat Free Fall dan Combat Diver yang dilatihkan merupakan sarana infiltrasi menuju sasaran musuh yang bertujuan untuk melihat kerjasama tim, kesamaan persepsi, dan meningkatkan ketahanan (endurance) antarkedua pasukan khusus tersebut, tulis TNI AL dalam siarannya.

Hal itu dikarenakan pada saat melaksanakan infiltrasi, tim Combat Diver akan menuju awal ke titik sasaran terlebih dahulu untuk mengamankan daerah sasaran.

Kemudian tim Combat Free Fall akan diterjunkan untuk memperkuat tim Combat Diver dalam menyelesaikan suatu sasaran.

Direktur Operasi Pusat Komando Pasukan Katak (Dirops Puskopaska) Kolonel Laut (P) Agus Yudho mengatakan, perlengkapan yang digunakan Kopaska adalah payung terjun Free Fall untuk tempur. Sementara SSG-N menggunakan payung Free Fall Akurasi.

Kemudian untuk Combat Diver perlengkapan yang digunakan adalah Open Cyrcuit.

“Peralatan pendukung yang digunakan dalam misi ini di maksudkan agar para pasukan khusus ketika memasuki wilayah musuh memiliki kesiapan optimal yang digunakan dalam suatu pertempuran Silent ataupun pertempuran terbuka,” kata Agus Yudho.

Selain itu, dalam latihan ini ditekankan untuk selalu menjalin kerja sama tim yang baik dalam melaksanakan suatu infiltrasi ke wilayah musuh yang direncanakan.

Infiltrasi merupakan kegiatan penyusupan ke daerah sasaran di daerah lawan dengan mengemban misi khusus untuk membantu keberhasilan operasi TNI AL.

Kegiatan Latma Sea Thunder V/22 merupakan implementasi dari hubungan bilateral antara kedua negara dalam lingkup pertahanan yang memiliki tujuan untuk mengembangkan kualitas, profesionalisme dan kerja sama dalam bidang maritim.

Selama latihan berlangsung kedua pasukan khusus TNI AL dan Pakistan Navy saling bertukar ide, informasi, maupun keahlian dan pengetahuan militer dengan baik.

-Jaden-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *