AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Pesawat angkut militer utilitas kelas menengah C295W kedua pesanan Penerbangan Angkatan Darat Bangladesh dari Airbus Military telah diterima pada 25 September dalam sebuah upacara informal.
Pesawat C295W yang berangkat dari Spanyol itu tiba di Bandara Lama Tejgaon pada sore hari dan disambut dengan tembakan salut menggunakan meriam air.
Panglima Angkatan Darat Bangladesh Jenderal SM Shafiuddin Ahmed hadir pada kesempatan tersebut serta Duta Besar Spanyol untuk Bangladesh Francisco de Asis Benitez Salas.
Dengan penambahan pesawat C295W kedua ini akan meningkatkan kemampuan tempur Angkatan Darat Bangladesh.
Pesawat akan digunakan untuk pergerakan pasukan yang cepat dari satu tempat ke tempat lain, pengawasan udara, transportasi kargo, misi VIP, maupun medevac.
Selain itu C295W ini juga akan memainkan peran penting dalam mengangkut bantuan penting dan pasokan medis bila terjadi bencana alam di negara ini.
Mengenai spesifikasinya, C295W diawaki dua kru, dapat membawa 73 personel atau 48 pasukan terjun payung, ataupun 27 tandu medevac dengan 4 petugas medis dan muatan kargo maksimum 7.050 kg.
Untuk dimensinya, C295W memiliki panjang 24,46 m, rentang sayap 25,81 m, tinggi 8,66 m, dan berat lepas landas maksimum (MTOW) 21.000 kg.
Sebagai penggeraknya dua mesin turboprop Pratt & Whitney Canada PW127G, masing-masing berdaya 1.972 kW (2.644 hp). Baling-balingnya Hamilton Sundstrand HS-568F-5 berbilah 6 berbahan komposit.
Memiliki performa, kecepatan jelajah 482 km/jam, ketinggian terbang hingga 9.145 m dan jangkauan operasi 1.555 km dengan muatan normal.
-RBS-