AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Dua unit radar mobil baru SABRE M60 2.0 buatan Embraer telah diterima oleh Unit Artileri Antipesawat Angkatan Darat Brasil.
Selain dua unit yang telah diserahkan, Embraer juga mendapatkan kontrak tambahan untuk menyuplai empat unit radar yang sama ke Angkatan Darat Brasil.
SABRE M60 merupakan radar artileri antipesawat ketinggian rendah hasil pengembangan bersama Angkatan Darat Brasil dengan Embraer.
Radar ini mampu mencari dan mengintegrasikan sistem pertahanan antipesawat ketinggian rendah untuk melindungi titik dan area strategis seperti pabrik, pembangkit listrik, dan fasilitas pemerintah.
Menggunakan teknologi 3D, radar SABRE M60 memiliki jangkauan 32 mil laut dan ketinggian hingga 16.400 kaki.
Radar dapat melacak hingga 60 target secara bersamaan, termasuk deteksi dan klasifikasi target secara otomatis.
Perusahaan mengatakan, keunggulan lain dari penggunaan radar ini adalah mudah dalam perakitan dan pengangkutan. Radar dapat dirakit dalam 15 menit.
SABRE M60 merupakan radar dengan teknologi Low Probability Interception (LPI) yang memungkinkannya mengidentifikasi target tanpa mudah diidentifikasi.
Radar dapat diintegrasikan ke dalam sistem senjata berbasis rudal atau meriam antipesawat serta dapat disesuaikan untuk diintegrasikan ke dalam sistem pertahanan udara lainnya.
-Kallmoz-