AIRSPACE REVIEW (airspace-review.om) – Rasa penasaran publik mengenai wujud asli pembom siluman terbaru Angkatan Udara AS (USAF) B-21 Raider, akan terjawab pada awal Desember 2022 melalui seremoni Roll-Out pembom buatan Northrop Grumman ini.
Asisten Menteri Angkatan Udara untuk Akuisisi, Teknologi, dan Logistik Andrew Hunter mengungkapkan, pembom siluman B-21 Raider akan diluncurkan sebelum akhir tahun.
Northrop Grumman telah mengonfirmasi bahwa acara khusus untuk undangan tersebut akan dilaksanakan di fasilitasnya di Plant 42, Palmdale, California.
Hunter mengungkapkan pertama kali rencana roll-out (unveil) peluncuran B-21 ini di Konferensi Udara, Luar Angkasa, dan Cyber yang digelar oleh Asosiasi Angkatan Udara & Luar Angkasa 2022.
Dia tidak memberikan rincian tambahan tentang acara yang akan dilaksanakan, termasuk apakah acara tersebut akan dibuka untuk umum, tulis The Drive.
Namun, siaran pers perusahaan menyatakan bahwa acara peluncuran tersebut akan memberikan pandangan yang eksklusif mengenai pembom B-21.
Nortrhop Grumman mengklaim, B-21 adalah pesawat militer paling canggih yang pernah dibuat dan merupakan produk inovasi perintis dan keunggulan teknologi.
Sejauh ini disinyalir baru 6 B-21 yang telah dibuat dari 42 unit yang direncanakan akan diproduksi oleh Northrop Grumman.
Pengembangan pesawat ini diselimuti kerahasiaan sejak Northrop Grumman pertama kali memenangkan kontrak untuk program Long Range Strike-Bomber (LRS-B) pada tahun 2015.
Tahun depan, pembom B-21 dijadwalkan akan melaksanakan penerbangan perdananya.
Pangkalan Angkatan Udara Ellsworth di South Dakota akan menjadi markas pertama skadron B-21.
Setelah itu menyusul Pangkalan Angkatan Udara Whiteman di Missouri dan Pangkalan Angkatan Udara Dyess di Texas.
-Jaden-