AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Rusia meningkatkan kapabilitas (upgrade) helikopter Ka-52 dengan kemampuan jaringan-sentris untuk beroperasi dengan drone dan helikopter serta pesawat lainnya.
Sumber industri pertahanan Rusia mengatakan, Ka-52M akan dapat berinteraksi dengan semua objek udara dalam operasi militer, termasuk drone, pesawat, dan helikopter.
“Sebuah pos pemeriksaan darat dirancang untuk ini. Komunikasi satelit direncanakan untuk beberapa misi,” kata sumber itu kepada TASS.
Ditambahkan bahwa dengan kemampuan tersebut Ka-5M2 akan meningkatkan kemampuan pengumpulan informasi pengintaian dari jarak yang sangat jauh.
Ka-52M memiliki radar baru dengan susunan antena dalam fase aktif dan menembakkan peluru kendali jarak jauh.
Helikopter ini memiliki sistem optik-elektronik yang stabil, dek penerbangan digital baru yang meningkatkan akurasi pemandu, rem cakram, dan ban yang tahan lama.
Helikopter yang diperbarui ini didukung oleh mesin VK-2500.
Ka-52M memiliki berat lepas landas maksimum 10.400 kg, jangkauan praktis 1.160 km, dan kecepatan maksimum 310 km/jam.
Helikopter ini dipersenjatai dengan meriam 30 mm dengan 500 butir peluru.
Ka-52M juga dapat menembakkan peluru kendali, termasuk rudal udara ke udara dan rudal kendali antitank Vikhr.
-Poetra-