AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Angkatan Laut Spanyol memilih Naval Strike Missile (NSM) untuk menggantikan rudal Harpoon yang saat ini dihentikan dari layanan aktif mereka.
Rudal ini akan melengkapi kapal fregat kelas lvaro de Bazán (F-100 dan F-110) milik AL Spanyol.
NSM adalah rudal antikapal dan serangan darat yang dikembangkan oleh perusahaan Kongsberg Defense & Aerospace (KDA) dari Norwegia.
Rudal ini menggunakan material komposit untuk mencapai kemampuan siluman.
NSM memiliki bobot lebih dari 400 kg dan memiliki jangkauan lebih dari 185 km (100 mil laut).
Rudal ini dirancang untuk skenario perairan pesisir (air coklat) serta untuk skenario laut terbuka (air hijau dan air biru).
Penggunaan hulu ledak ledakan/fragmentasi paduan titanium kekuatan tinggi dari TDW sejalan dengan desain ringan modern dan fitur eksplosif tinggi yang tidak sensitif.
NSM mampu terbang di atas dan di sekitar daratan, meluncur dalam mode skim laut, dan kemudian melakukan manuver acak di fase terminal, menjadikannya lebih sulit untuk dihentikan oleh tindakan balasan musuh.
Fregat kelas lvaro de Bazán adalah kelas fregat pertahanan udara yang dilengkapi sistem tempur Aegis yang beroperasi dengan Angkatan Laut Spanyol.
-Jaden-