AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Pemerintah Korea Selatan telah mengalokasikan 295 juta USD untuk meningkatkan kemampuan (upgrade) helikopter serang Boeing AH-64E Apache Guardian milik Angkatan Darat Republik Korea (ROKA).
Administrasi Program Akuisisi Pertahanan (DAPA) mengungkapkan, pembaruan ini muncul di tengah tekanan dari negara itu untuk memerangi ancaman militer Korea Utara yang semakin meningkat.
Komite Promosi Proyek Pertahanan telah mendukung rencana dasar untuk membeli tautan data taktis AS dan sistem radar kendali tembakan dari tahun 2023 hingga 2027, untuk meningkatkan kemampuan tempur helikopter, ungkap DAPA.
Tautan data taktis diharapkan membantu meningkatkan berbagi informasi tentang situasi operasional antara pasukan sahabat.
Sementara sistem radar akan meningkatkan kemampuan perang untuk menekan pasukan unit mekanis musuh.
ROKA menerima pengiriman 36 helikopter AH-64E dari Boeing pada awal tahun 2017.
AH-64E sebelumnya dikenal sebagai AH-64D Block III. Pada tahun 2012 kode tersebut diubah menjadi AH-64E Guardian.
Heli ini menjalani peningkatan konektivitas digital, Sistem Distribusi Informasi Taktis Gabungan, mesin T700-GE-701D yang lebih bertenaga, kemampuan mengendalikan UAV, kemampuan IFR penuh, dan peningkatan sistem roda pendarat.
Bilah rotor komposit baru juga telah diintegrasikan pada heli ini.
Radar Longbow yang diperbarui memiliki kapasitas untuk serangan angkatan laut sehinngga juga cocok untuk penggunaan maritim.
-Jaden-