AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Rusia menampilkan drone helikopter terbaru BAS-750 di forum Army-2022 yang berlangsung di Taman Patriot, Kubinka, luar kota Moskow pada 15-21 Agustus.
Sistem Udara Tak Berawak (UAS) buatan Russian Helicopters ini memiliki kapasitas muat 750 kg dan dilengkapi dengan dua stasiun control darat dan dukungan penerbangan.
Sistem seluler otonom diintegrasikan guna memastikan penerbangan secara otonom drone sayap putar ini selama enam jam.
BAS-750 mampu terbang hingga jarak 150 km. Untuk meningkatkan durasi terbang, drone dapat dilengkapi dengan tangki bahan bakar tambahan.
Perusahaan mengatakan, drone BAS-750 merupakan kakak dari drone BAS-200. Drone mampu terbang hingga ketinggian 3.500 m (11.500 kaki)
Drone ini untuk melanjutkan misi multifungsi yang dapat dijalankan.
Di antara tugas yang dapat dilaksanakan adalah pekerjaan pencarian, geodesi, kartografi, pemantauan lahan pertanian, jalan, reservoir, fasilitas infrastruktur minyak dan gas, saluran listrik, angkut kargo, dan lainnya.
-Poetra-