AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Industri pertahanan Turki, Baykar, berjanji untuk membangun drone Bayraktar TB2 di Ukraina. Sebuah lahan pun telah dipersiapkan oleh Kyiv untuk kerja sama industri dengan Baykar tersebut.
Direktur Umum Baykar Haluk Bayraktar mengatakan kepada Direktur Come Back Alive Foundation Taras Chmut tentang investasi perusahaannya di Ukraina yang disebutnya sebagai janji pribadi.
Pabrik drone Bayraktar TB2 tersebut nantinya tidak hanya akan memproduksi UAV tersebut, namun juga akan menjadi pusat penelitian dan pusat produksi lanjutan.
“Kami melihat Ukraina sebagai mitra strategis kami. Kami memiliki rencana jangka panjang untuk proyek dengan Ukraina, dan faktanya, kami memiliki banyak proyek. Baykar telah mulai membangun pabrik di Ukraina, pusat penelitian, dan pusat manufaktur maju di mana kami ingin memproduksi semua sistem,” ujar Haluk Bayraktar, dikutip Bulgarian Military.
Sebelumnya, kesepakatan antara pemerintah Ukraina dan Turki ditandatangani oleh Menteri Pertahanan Ukraina Oleksiy Reznikov dan Menteri Perindustrian dan Teknologi Turki Mustafa Varank pada awal Februari 2022.
Perjanjian tersebut, akan mempromosikan kerja sama Ukraina-Turki dalam pengembangan, produksi, dan pengoperasian UAV Bayraktar.
-Jaden-