AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Delegasi militer dari 72 negara telah mengonfirmasi partisipasi mereka dalam acara forum teknis militer internasional Army-2022 di luar kota Moskow, Rusia.
Hal itu dikatakan Wakil Menteri Pertahanan Rusia Jenderal Pavel Popov pada briefing untuk diplomat militer asing pada hari Rabu.
Ditambahkan, sekitar 1.500 perusahaan dan organisasi termasuk perusahaan asing, akan hadir untuk memamerkan produk mereka.
Kepada delegasi dan mitra asing, dalam forum tersebut Rusia akan menunjukkan secara dinamis kemampuan persenjataannya.
“Selain dari berbagai eksposisi tematik, program ilmiah dan bisnis yang intens yang mencakup 289 acara, mitra asing kami akan ditawari pertunjukan dinamis tentang kemampuan persenjataan, militer dan perangkat keras khusus,” kata Popov.
Kementerian Pertahanan Rusia juga merencanakan negosiasi dan pertemuan bisnis dengan perwakilan delegasi resmi asing.
Kontrak negara senilai lebih dari 500 miliar rubel (sekitar 8,2 miliar USD) diperkirakan akan ditandatangani dengan perusahaan industri di forum ini.
Sementara penjual senjata negara Rusia Rosoboronexport akan menandatangani kesepakatan internasional mengenai pengiriman persenjataan dan perangkat keras militer.
Kongres Anti-Fasis Internasional pertama akan diadakan sebagai bagian dari forum Army-2022.
Forum teknis-militer internasional Army-2022 akan berlangsung di Taman Patriot dekat Moskow, di tempat pelatihan Alabino, di lapangan terbang Kubinka, dan juga di semua Distrik Militer Rusia dan di Armada Utara, di lebih dari 30 wilayah Rusia.
Forum ini akan menampilkan solusi teknis canggih dan produk terobosan oleh perusahaan pertahanan Rusia.
Secara khusus, ini akan menunjukkan inovasi di bidang kecerdasan buatan, radio-elektronik, dan teknologi informasi, tulis TASS.
Para tamu dan peserta forum Army-2022 akan dapat membahas prospek perluasan hubungan teknis-militer, kerja sama pertahanan negara-negara, dan isu-isu untuk memastikan kepentingan nasional mereka.
-Poetra-